
Wulla Poddu juga merupakan masa berburu babi hutan, dimana babi hutan yang pertama kali ditangkap biasanya dijadikan indikator hasil panen. Babi jantan, misalnya dianggap sebagai pertanda panen yang baik, sementara jika babinya menggigit orang berarti bakalan ada hama tikus.
Di bulan ini pula para pemuda yang telah akil balik menjalani proses sunatan dan selama beberapa hari diasingkan ke alam liar untuk hidup mandiri sebagai tanda kedewasaan. Puncak perayaan Wulla Poddu selalu merupakan ajang pulang kampung, semacam mudik lebaran atau natalan yang selalu ditunggu dan disambut meriah.
Ada beberapa lokasi pelaksanaan ritual Wulla Poddu di Sumba Barat diantaranya:
- Kecamatan Loli: Kampung Tambera, Kampung Bodo Maroto, Kampung Tarung setiap bulan Oktober - November;
- Kecamatan Wanokaka: Kampung Kadoku
- Kecamatan Lamboya: Kampung Sodana setiap bulan Oktober
- Kecamatan Tana Righu: Kampung Ombarade setiap bulan Desember
Tidak ada komentar:
Posting Komentar